Pada pertemuan manajemen pemasaran jasa kali ini, dosen kami bapak amril membahas mengenai pricing. Price merupakan sejumlah nilai yang digunakan untuk memperoleh manfaat dan pemilikan atau pemilihan jasa. Dalam pricing ada dua faktor yang mempengaruhi yaitu internal faktor dan eksternal faktor. Yang termasuk dalam Internal faktor yaitu:
a. cost atau harga pokok
cost adalah berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan untuk menghasilkan suatu barang beserta dengan laba yang diinginkan, dimana mencakup bahan baku (BB), tenaga kerja langsung (TKL), overhead (OH), dan laba.
b. Marketing Mix Strategi
yaitu barang yang sama kemudian dijual di tempat yang berbeda, tentu akan mengalami perbedaan harga juga.
c. Marketing Obyektif (Tujuan Pemasaran)
maksudnya tujuan perusahaan itu untuk apa? Setiap perusahaan atau organisasi memiliki marketing obyektif yang berbeda-beda, seperti UNJ misalnya, dengan biaya semester mahasiswa sebenarnya masih tidak cukup (rugi), namun tujuan UNJ bukan mencari untung tetapi lebih kearah bagaimana memberikan pelayanan semaksimal mungkin pada masyarakat.
d. Organizational Consideration (Pertimbangan-pertimbangan organisasi)
Pertimbangan dalam hal ini meliputi sumber daya manusia, produk, kemasan yang terkait dengan outlet, dan coverage atau jangkauan.
Sedangkan yang termasuk Faktor Eksternal Meliputi:
a. Market,
ada tiga sifat market:
1) Pure competition
benar-benar jujur dan bersih dalam berjualan.
2) Monopoli
Maksudnya adalah, karena hanya dia yang berjualan atau memproduksi suatu produk, hak penuh ada di tangan si penjual (terserah dia). Sebagai contoh adalah PLN.
3) Oligarki
Maksudnya adalah, beberapa perusahaan bekerja sama dalam menyepakati harga suatu produk (kompakan).
b. Demand (permintaan)
Berhubungan dengan bunyi hukum permintaan, “ketika permintaan naik supplai tetap, harga naik dan ketika permintaan turun supplai tetap, harga turun.”
c. Competitor (pesaing)
d. Others external faktor seperti politik, sosial, hukum, ekonomi, dan geografi. Misalnya:
Politik: saat sedang kerusuhan, barang menjadi susah didapat sehingga harga naik.
Sosial: adanya larangan penjual makanan di area tertentu.
Hukum: adanya tuntutan halal, perusahaan melakukan pengecekan makanan dengan biaya yang cukup besar.
Ekonomi: dengan perbedaan kelas ekonomi, mengakibatkan perbedaan harga juga.
Geografi: biaya membayar jasa dari material, akan lebih mahal di daerah pegunungan dibandingkan dengan di pinggir jalan umum.
Selanjutnya ada yang disebut PRICING APPROACH
1. Cost Based Pricing
Pembuatan harga dilihat dari harga pokoknya. Makin murah dan banyak produksinya, maka harga makin murah. (HPP+laba)
2. Value Based Pricing
Pembuatan harga dilihat dari kelompok konsumennya (sasaran).
3. Competitor Based Pricing
Pembuatan harga tergantung pada competitor/pesaing, bagaimana memutuskan harga barang agar tidak rugi.
PRICE ADJUSMENT STRATEGIC
1. Discount (potongan harga) dan Allowance (tukar tambah)
2. Segmented Pricing (kelompoknya)
3. Psychological Pricing - References Pricing (informasi dari teman yang membeli suatu produk)
4. Promotional Pricing, harga yang diberikan dalam jangka waktu promosi.
5. Geographic Pricing
6. International Pricing
0 komentar:
Posting Komentar